City of Thousand Smiles

Dinilai Memiliki Kontribusi, Pimpinan Sanggar Hingga Sejumlah Sekolah Di Pangkalpinang Terima Penganugerahan Kebudayaan Daerah

0

PANGKALPINANG, DISKOMINFO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang memberi anugerah penghargaan kepada pihak yang berprestasi atau berkontribusi luar biasa sesuai dengan prestasi dan kontribusi dalam memajukan Kebudayaan di Kota Beribu Senyuman tahun 2022, bertempat di Ballroom Hotel Grand Mutiara Kota Pangkalpinang, Rabu (7/12/2022).

Terdapat nama Leo Valentino sebagai salah satu penerima anugerah Kebudayaan Daerah Kota Pangkalpinang, Leo diketahui sebagai Pimpinan Sanggar Saudara yang tekun berkarya dibidang kebudayaan. Dirinya dianugerahi penghargaan atas capaian prestasi sebagai juara 3 tingkat Asia di Tiongkok tahun 2020 dan peringkat 4 Asia di Hongkong tahun 2020.

Selain Pimpinan Sanggar, sejumlah sekolah di Kota Pangkalpinang juga di anugerahi penghargaan Kebudayaan Daerah. Seperti SMP Negeri 1 Pangkalpinang, SMP Negeri 2 Pangkalpinang, SMP Negeri 3 Pangkalpinang, SMP Negeri 5 Pangkalpinang, SMP Negeri 6 Pangkalpinang, SMP Negeri 7 Pangkalpinang, SMP Negeri 8 Pangkalpinang, SMP Negeri 9 Pangkalpinang, SMP Negeri 10 Pangkalpinang, SMP Budi Mulia Kota Pangkalpinang, SMP IT NU Kota Pangkalpinang, SMP Pembinaan Kota Pangkalpinang hingga MTs Negeri Kota Pangkalpinang.

Sejumlah sekolah tersebut dinilai berkontribusi sebagai pelestari seni tradisi di Kota Pangkalpinang. Penganugerahan penghargaan ini sebagai upaya dan jasanya dalam melestarikan seni tradisi terutama dalam mendukung program membangun kebudayaan dari sekolah sebagai implementasi kurikulum Merdeka Belajar tahun 2022.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui Kepala Bidang Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Ratna Purnamasari menyebut ada 14 Sekolah Menengah Pertama menjadi pilot project untuk saling dukung dan kerja sama menghasilkan hal yang luar biasa. Ratna informasikan pihaknya juga memberikan penghargaan pada salah satu Sanggar Barongsai yang telah mengharumkan Kota Pangkalpinang ditingkat dunia.

“Kami juga memberikan penghargaan pada Sanggar Barongsai yang telah mengharumkan Kota Pangkalpinang dilevel internasional, saat kita WFH mereka berhasil merebut juara 3 dan 4 tingkat Asia”, ungkap Ratna.

Ratna berkeyakinan, pembangunan kebudayaan daerah di Kota Pangkalpinang akan menjadi tonggak sejarah, terutama membangun kebudayaan daerah dari sekolah. Menurutnya, pendidikan moral dan mental harus berangkat dari lembaga-lembaga pendidikan seperti sekolah.

“Bapak ibu Kepala Sekolah dan Ketua Komite, intinya dalam mengelola Kebudayaan daerah tidak bisa dilaksanakan sendiri, perlu kerja-kerja kolaborasi”, tutur Ratna dalam sambutannya.

Senada, Ahmad Subekti, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Pangkalpinang berpesan agar kesukaan dibidang kebudayaan senantiasa ditekuni, dikerjakan terus menerus dan tidak cepat merasa puas. Subekti titipkan pelestarian kebudayaan di Kota Pangkalpinang pada generasi-generasi muda.

“Kalo punya ide kerjakan, yang berprestasi mudah-mudahan nanti didukung, anak-anak kita yang punya pikiran cemerlang, tenaga masih bagus, bisa dikelola menjadi karya yang luar biasa, paling tidak dari sisi kebudayaan, yang penting tekuni, jangan sampai cepat merasa puas, pokoknya kerjakan terus menerus. Pangkalpinang bisa maju, sama bahkan melampaui kota-kota lain”, tutupnya.

penulis : Ari/Ima

Editor : Dedy/Ari

Leave A Reply

Your email address will not be published.