City of Thousand Smiles

Pemkot Pangkalpinang Dorong Penerapan AKB Atasi Perlambatan Ekonomi Masa Pandemi

0

PANGKALPINANG, DISKOMINFO – Pemerintah Kota Pangkalpinang dalam perencanaan pembangunan jangka panjang dan jangka menengah dengan mengoptimalisasi penanggulangan COVID-19, fokus dalam pemberdayaan perekonomian masyarakat, pelaksanaan jaring pengaman sosial dan mendorong masuknya investor. Selain pada pembangunan infrastruktur, tata ruang dan fasilitas umum.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Pangkalpinang, Suryo Kusbandoro mengatakan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang sedang berjalan saat ini adalah rencana pembangunan tahun 2018 sampai dengan 2023 dan dijabarkan dalam rencana kerja perangkat daerah (RKPD) baik yang dilaksanakan langsung oleh pemda maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.

“Untuk tahun 2020 ini merupakan tahun kedua dari RPJMD 2018 sampai 2023, oleh karena itu harus diselaraskan dengan dokumen-dokumen di atasnya seperti RPJMD provinsi dan nasional,” jelas Suryo saat menjadi Narasumber talkshow perencanaan pembangunan di Kota Pangkalpinang oleh Sonora Bangka, Senin (28/12/2020).

Dia menjabarkan, Strategi perencanaan pembangunan yang dilakukan pemkot dalam masa pandemi mengikuti kebijakan pemerintah pusat dalam rangka penanganan covid-19 dengan tidak mengesampingkan program-program prioritas yang telah di susun melalui RKPD dan RPJMD. Selain itu karena selama pandemi perekonomian mengalami perlambatan, pemkot berupaya membuat kebijakan penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Lebih lanjut, Suryo mengatakan, realisasi pembangunan selama dua tahun terakhir antara lain adanya penataan pedestrian di Alun-Alun Taman Merdeka, Taman Sari, Tampuk Pinang Pura, Simpang Lima dan Simpang Tujuh serta pembangunan jembatan Jerambah Gantung guna memperpendek jarak menuju Universitas Bangka Belitung (UBB).

“Seperti simpang lima simpang tujuh dan spot-spot lain yang telah merubah wajah kota pangkalpinang,” ujarnya.

Sedangkan yang belum tercapai dalam RPJMD tiga tahun ke depan yaitu pembangunan newport Pangkalbalam yang bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, pembangunan waduk eka guna yang saat ini sudah dalam tahap pembebasan lahan dan pembangunan sport center di Tampuk Pinang Pura.

“Mudah-mudahan semuanya tadi bisa selesai sesuai dengan waktunya, yang belum terlaksana sudah akan dimulai di tahun 2021 seperti pembangunan waduk eka guna ini pembebasan lahan sudah dimulai,” ungkap Suryo.

Dalam melaksanakan percepatan pembangunan, Suryo mengungkapkan, pemkot menghadapi kendala dengan terjadi pandemi COVID-19 yang membuat pendapatan asli daerah mengalami penurunan sehingga anggaran terbatas.

“Dalam rangka percepatan pembangunan pemkot melakukan sinergi dan kolaborasi dengan stakeholder sehingga menjadi solusi percepatan pembangunan di Kota Pangkalpinang ini. selain itu juga melakukan pendekatan kepada investor menanam investasi di Kota Pangkalpinang,” tuturnya.

Di tahun 2021, Suryo berharap laju pertumbuhan ekonomi Kota Pangkalpinang meningkat sesuai sasaran nasional yaitu di atas lima persen. Untuk itu masyarakat diingatkan disiplin menjalankan protokol kesehatan agar mencegah penyebaran COVID-19 bisa diminimalisir. (Seftia)

Sumber: 
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pangkalpinang
Penulis: 
Septia
Fotografer: 
Septia
Editor: 
Ira
Leave A Reply

Your email address will not be published.