PANGKALPINANG, DISKOMINFO - Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional bersama Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar pertunjukan virtual kesenian yang berlangsung di Auditorium Hotel Aksi Kace, Jumat (27/11/20) malam.
Hadir dari Pemerintah Kota Pangkalpinang mewakili wali kota, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Suryo Kusbandoro, didampingi Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Pangkalpinang.
Dalam sambutannya Suryo menyampaikan bahwa dalam satu hari suspek Covid-19 di Pangkalpinang mencapai 1-5 orang. Penyebaran Covid-19 ini, menurut Suryo sangat cepat. Namun Pangkalpinang tidak melakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) pada saat meningginya kasus secara global. Hanya saja, pada April hingga Juli 2020 pemerintah terpaksa menutup tempat yang mengundang keramaian.
"Dengan adanya kegiatan ini kita berharap dapat membangun semangat dan mampu bertahan melawan Covid-19," ujar Suryo.
Dia menuturkan, melalui kegiatan yang bertajuk "Melestarikan Seni Budaya Sebagai Pemersatu Semangat di Masa Pandemi" ini pemerintah berharap menjadi kekuatan dan dorongan kepada seluruh masyarakat untuk melawan Covid-19. Apalagi saat ini Pangkalpinang sudah menangani kasus sebanyak 378 orang selama delapan bulan terakhir.
Di tahun 2020 ini APBD Kota Pangkalpinang difokuskan untuk penanganan pandemi. Kemudian ditahun 2021, APBD akan dialihfungsikan untuk pemulihan ekonomi, seperti pariwisata, hotel, UMKM dan kegiatan perekonomian lainnya.
"Marilah kita bersenang-senang untuk meningkatkan imun kita. Mudah-mudahanan pertumbuhan ekonomi dapat tercapai," ajak Suryo yang juga menjabat Plt. Kepala Dinas Pariwisata itu.
Acara pun diisi dengan kegiatan dialog interaktif dengan narasumber diantaranya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Sudarman, Dokter Spesialis Paru RSUD Depati Hamzah, dr. Adi Rosadi, Sp.P, Kabid Kebudayaan Disdikbud Kota Pangkalpinang, Ratna Purnamasari serta Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kota Pangkalpinang, Zulfahmi.
Dalam kesempatan tersebut dr Adi Rosadi, memaparkan bahwa vaksin Covid-19 rencananya akan disebarluaskan pada triwulan pertama tahun depan, April 2021. Sedangkan Zulfahmi menerangkan terkait tupoksi bidang Informasi dan Komunikasi Publik, pihaknya telah melakukan penyebarluasan informasi program pemerintah mengenai protokol kesehatan Covid-19, melalui sosialisasi kepada masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media.
"Kami telah melakukan sosialisasi baik melalui website, radio, media cetak, spanduk, baliho, maupun disampaikan secara langsung melalui mobil informasi keliling," ujar Zulfahmi.